1. Konsep Dasar Data
1. KLASIFIKASI DATA
Informasi
sangat erat hubungannya dengan data. Informasi berasal dari data. Oleh karena
itu di bawah ini akan dijelaskan pengertian data menurut pakar sistem THE LIANG
GIE, yaitu bahwa data adalah hal, peristiwa, atau kenyataan lain apapun yang
mengandung sesuatu pengetahuan untuk dijadikan dasar guna penyusunan keterangan
pembuatan kesimpulan atau penetapan keputusan.Sedangkan data itu sendiri dapat
diklasifikasikan menurut jenisnya, sifatnya dan sumbernya. Seperti dibawah ini.
1. Klasifikasi data menurut Jenis Data.
2.Klasifikasi
data menurut Sifat Data.
3.
Klasifikasi data menurut Sumber Data.
Nilai Data
Jenis-jenis
nilai data:
1. Operator
-Arithmetic operator:
digunakan untuk perhitungan matematik. Contoh: ^, *, /, +, -
-
Relational operator. Contoh: >, <, >=,
<=, <>
- Logica operator.
Contoh: AND, OR, NOT
2. Variable
-
Numerik
- String
3. Ekspresi : kombinasi antara variable,
data dan operator.
Contoh: A=5
4.Constanta value :
nilai yang tidak berubah selama program
dijalankan. Contoh: data input
Pengolahan Data
Proses pengolahan data yang disebut siklus pengolahan data ( Data Processing Cycle ) terdiri dari tiga proses yaitu :
ÒTahapan Input -> Dilakukan dengan pemasukan data ke dalam proses
komputer lewat alat input (input device).
ÒTahapan Proses -> Dilakukan proses pengolahan data yang sudah
dimasukkan yang dilakukan oleh data pemroses (process device) yang
dapat berupa proses perhitungan, pengendalian, atau pencarian pada storage.
ÒTahapan output -> Dilakukan proses penghasilan output dari hasil
pengolahan data ke alat output (output device) yaitu
berupa informasi.
2.Konsep Dasar Sistem
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok
unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama
untuk mencapai tujuan tertentu.Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan
sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang
terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan
terpadu. Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara
umu, yaitu :
1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2.Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2.Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Terminologi Subsistem
ÒPENGERTIAN SUB SISTEM
ÒGORDON B. DAVIS > Sistem dibagi menjadi
beberapa faktor atau unsur-unsur kedalam subsistem2.
ÒNORMAN. L.ENGER > Suatu sub-sistem adalah
serangkaian kegiatan yg dpt ditentukan identitasnya.
Terminologi Sistem
Menurut Pakar Sistem :
ÒGordon Davis.
Sistem adalah suatu yang terdiri dari object, unsur-unsur atau komponen
yang berkaitan & berhubungan satu sama lainnya, sehingga unsur-unsur
tersebut merupakan satu kesatuan proses.
ÒRaymond Mcleod.
Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang berhubungan
satu sama lainnya serta prosedur-prosedur yang berkaitan untuk melaksanakan dan
memudahkan pelaksanaan kegiatan dari suatu organisasi
Karakteristik sistem
ÒSuatu
sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai :
a. Komponen (components)
b. Batas
sistem (boundary)
c.
Lingkungan luar sistem (environments)
d.
Penghubung (interface)
e.
Masukan (input)
f.
Keluaran (output)
g.
Pengolah (process)
h.
Sasaran (objectives) atau tujuan (goal)
Klasifikasi Sistem
a.Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System) Sistem abstrak adalah "sistem yang
berupa pemikiran atau ide-ide yang
tidak tampak secara fisik".
b. Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System) Sistem alamiah adalah "sistem yang
terjadi melalui proses alam dan tidak
dibuat manusia".
c.Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System) Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah
laku yang sudah dapat diprediksi,
interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluarannya dapat
diramalkan.
d.Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System) Sistem tertutup adalah "sistem yang
tidak berhubungan dan tidak
terpengaruh dengan lingkungan luarnya".
Daur Hidup Sistem
Siklus hidup sistem (system life cycle) adalah proses evolusioner yang diikuti dalam menerapkan sistem atau subsistem informasi berbasis computer. Siklus hidup sistem terdiri dari serangkaian tugas
yang erat mengikuti langkah-langkah pendekatan sistem karena tugas-tugas tersebut mengikuti pola yang teratur dan dilakukan secara top
down. Sikulus hidup sistem sering disebut sebagai pendekatan air terjun
(waterfall approach) bagi pembangunan dan pengembangan sistem
(Tata Sutabri,
2003). Daur Hidup Sistem juga merupakan tahapan-tahapan di dalam pembentukan sebuah sistem,
yang terdiri atas beberapa fase antara lain :
1.Fase memahami kebutuhan
2.Fase Pengembangan Sistem
3.Fase Pemasangan Sistem
4.Fase Pengoperasian Sistem
5.Fase Sistem Menjadi Usang
3. Konsep Dasar Informasi
ÒDefinisi dari Informasi
Definisi klasik dari sistem informasi, dimana informasi adalah
pengetahuan yang diperoleh dari data. Informasi merupakan data yang diolah
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
Sumber informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu
kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
Fungsi dan Siklus Informasi
ÒFungsi Informasi :
• Untuk meningkatkan pengetahuan sipemakai.
• Untuk mengurangi ketidakpastian dalam pengambilan proses pengambil keputusan.
• Menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari sesuatu hal.
• Untuk meningkatkan pengetahuan sipemakai.
• Untuk mengurangi ketidakpastian dalam pengambilan proses pengambil keputusan.
• Menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari sesuatu hal.
ÒSiklus Informasi
Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum berceritra banyak,
sehingga perlu diolah lebih lanjut menjadi suatu model untuk dihasilkan
informasi. Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan suatu
model proses tertentu.
Biaya dan Jenis Informasi
ÒBiaya
Informasi
Biaya
informasi harus seimbang dengan nilainya. Biaya informasi system dapat
diuraikan sebagai berikut:
1. Biaya perangkat keras
2. Biaya untuk analisis, perancangan, dan pelaksanaan
system
3. Biaya untuk tempat dan faktor-faktor kontrol
lingkungan
4. Biaya perubahan
5. Biaya operasi
Jenis-jenis informasi :
• Formal : Informasi yang dihasilkan dalam organisasi.
• Informal : Informasi yang dihasilkan diluar organisasi.
• Formal : Informasi yang dihasilkan dalam organisasi.
• Informal : Informasi yang dihasilkan diluar organisasi.
Nilai dan Kualitas Informasi
ÒNilai
Informasi
Beberapa
sifat nilai informasi diantaranya adalah:
1.
Mudah dan dapat diperoleh dari mana saja
2.
Sifat luas dan lengkapnya
3. Ketelitian
4. Kecocokan
5. Ketepatan waktu
6. Kejelasan
7. Keluwesan
8. Dapat dibuktikan
9. Tidak ada prasangka
10. Dapat diukur
ÒKUALITAS / MUTU INFORMASI
Mutu informasi itu lebih penting daripada
jumlahnya. Informasi berbeda dalam mutunya disebabkan oleh penyimpangan atau
kesalahan. Apabila penyimpangan diketahui oleh penerima informasi ia dapat
menyesuaikannya. Kesalahan merupakan suatu masalah yang lebih sulit karena
untuk menyesuaikannya tidak mudah. Proses pengukuran yang menghasilkan laporan
dan ketetapan data dalam laporan mengandung ketepatan yang tidak terjamin.
Kesulitan karena penyimpangan dapat ditangani dalam pengolahan informasi
melalui prosedur untuk menemukan dan mengukur penyimpangan dan menyesuaikannya.
Transformasi Informasi
ÒTransformasi informasi adalah komponen proses dalam pengelolaan sistem informasi , yang berfungsi memproses data menjadi informasi sehingga dapat diperoleh produk informasi
yang diperlukan. Sehubungan dengan upaya mencapai tujuan tersebut maka dalam pembahasan transformasi informasi memfokuskan padahal-hal yaitu anatara lain:
ÒPengumpulan data
dan informasi
ÒPengolahan dan analisis
data dan informasi
ÒPenyajian dan penyebarlausan data dan informasi
ÒPenataan dokumentasi dan perpustakaan.
Penyajian Informasi
ÒPenyajian informasi dalam rangka program bimbingan
ialah kegiatan membantu siswa dlm mengenal lingkungannya, terutama tentang
kesempatan-kesempatan yang ada
didalamnya, yang dpt
dimanfaatkan siswa baik untuk masa
kini maupun masa yang akan
datang.
Adapun tujuan yang ingin
dicapai dengan penyajian
informasi adl :
1. Para siswa dapat mengorientasikan dirinya kepada informasi yang diperoleh
1. Para siswa dapat mengorientasikan dirinya kepada informasi yang diperoleh
terutama untuk kehidupannya,
baik semasa masih sekolah maupun setelah
menamatkan sekolahnya.
2. Para siswa mengetahui sumber-sumber informasi diperlukan
2. Para siswa mengetahui sumber-sumber informasi diperlukan
3. Para siswa dapat menggunakan
kegiatan kelompok sebagai sarana untuk
memperoleh informasi.
4. Para siswa dapat memilih dengan tepat kesempatan-kesempatan yang ada
4. Para siswa dapat memilih dengan tepat kesempatan-kesempatan yang ada
dalam lingkungannya sesuai dengan minat
& kemampuannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar