- Pengurutan data merupakan komponen dasar struktur data
Misal : Pencarian biner, Pencarian interpolasi
- Pengurutan data juga dimanfaatkan untuk mengeliminasi rekaman-rekaman yang ganda.
- Pengurutan rekaman yang akan di bahas :
1. Pengurutan gelembung
- Diberi nama “Bubble” karena proses pengurutan secara berangsur-angsur bergerak/berpindah ke posisinya yang tepat.
- Salah satu karakter dari pengurutan ini adalah bahwa pengurutan gelembung ini sangat mudah untuk dipahami dan diprogramkan.
- Pengurutan data Bubble Sort dilakukan dengan cara membandingkan elemen sekarang dengan elemen berikutnya
- Ketika satu proses telah selesai, maka bubble sort akan mengulangi proses, demikian seterusnya sampai dengan iterasi sebanyak n-1.
Pengurutan Ascending (urut naik)
Yaitu: Jika elemen sekarang lebih besar dari elemen berikutnya maka kedua
elemen tersebut ditukar
Pengurutan Descending ( urut turun)
Yaitu: Jika elemen sekarang lebih kecil dari elemen berikutnya, maka kedua
elemen tersebut ditukar
2. Pengurutan dengan penyisipan
Jika rekaman-rekaman dalam sebuah
berkas akan diurutkan, cara yang mudah untuk melakukannya adalah dengan
menyisipkan rekaman demi rekaman dalam berkas pada tempat yang sesuai dalam
daftar yang urut yang terbentuk oleh rekaman-rekaman yang mendahuluinya.
Kunci
rekaman yang berada sesudah rekaman yang diproses dibandingkan dengan rekaman
yang berada tepat disebelah kiri rekaman, jika lebih kecil, maka kedua rekaman
ditukar posisinya. Kunci rekaman yang baru saja ditukar, kini mendapat giliran
untuk dibandingkan dengan rekaman yang berada tepat disebelah kirinya.
3. Pengurutan dengan cepat
- Memproses berkas dengan membagi rekaman-rekaman menjadi beberapa kelompok kemudian mengurutkannya.
- Bila sebuah kelompok hanya berisi satu item maka proses pengurutan kelompok tersebut dihentikan.
- Bila proses pengurutan untuk semua kelompok sudah selesai, maka keseluruhan rekaman dalam berkas sudah dalam keadaan urut.
Prosedur quick sort melakukan
pengurutan berkas dengan mengelompokkan rekaman-rekaman menjadi beberapa
kelompok berdasar hasil perbandingan terhadap anggota berkas tertentu. Proses tersebut diulang sampai semua
kelompok sudah dalam keadaan urut.
Berkas / kelompok dibagi berdasar pada
perbandingan dengan rekaman pertama dari berkas/kelompok. Semua rekaman dengan kunci lebih
kecil dari kunci pada rekaman pertama di letakkan di sebelah kiri rekaman pembanding. Semudian rekaman dengan kunci yang
lebih besar di letakkan pada bagian sebelah kanan rekaman pembanding.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar